Tahuna, ST.com - Keberadaan Satgas TMMD 98, di lingkungan masyarakat Santiago begitu memberikan arti dan kesan tersendiri bagi warga masyarakat Kelurahan Santiago dimana Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang merupakan salah satu alat negara yang bersama masyarakat berjuang dan membela dengan penuh semangat juang dalam mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang merupakan suatu ikatan yang tak dapat dipisahkan apalagi dirusak oleh hirarki apapun.
Hal ini di akui oleh Rustam salah satu warga Kelurahan Santiaga, Kecamatan Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dimana Tentara adalah sahabat dan saudara kami dari Sabang sampai Merauke dimanapun berada sehingga semua orang pasti akan mengatakan hal yang sama, jelas Aba Rustam panggilan akrabnya.
Aba Rustam yang merupakan warga Keturunan Gorontalo itu berbagi sepenggal kisah tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia yang menurut Aba Rustam bahwa Tentara dan Rakyat adalah salah satu pilar kemerdekaan Indonesia dimana TNI dan rakyat bahu-membahu berjuang untuk memerdekakan Indonesia, yang hal itu bisa dilihat dalam catatan sejarah dimana Tentara dan rakyat berjuang bersama mengusir penjajah walaupun hanya dibekali dengan peralatan perang yang sederhana, namun tak mengendurkan semangat juang yang dimiliki oleh para pejuang untuk mengibarkan Merah Putih setinggi-tingginya" lanjut aba yang keseharianya berjualan di pasar Tona kota Tahuna.
Terkait keberadaan anggota satgas TMMD yang menginap dirumahnya, Aba Rustam menjelaskan dengan senang hati dan tangan terbuka dan membuka pintu rumah kami selebar-lebarnya dalam menerima anggota Satgas TMMD karena saya tahu TNI adalah kami, rakyat Indonesia dimana TNI ada untuk menjaga kami, TNI adalah pelindung dan penjaga kami sehingga apapun yang ada pada kami akan kami berikan untuk mereka dan sebelum kami berangkat ditempat kerja kami selalu berdoa setiap pagi sekalipun kami tinggal dalam satu rumah dan mempunyai kepercayaan atau keyakinan yang berbeda, selalu kami lakukan dan berdoa sesuai kepercayan dan keyakinan masing-masing sebab inilah yang kami dapat rasakan bahwa TNI itu adalah satu meskipun berbeda dan bisa beradaptasi dilingkungan RT kami, tukasnya.
"Saya pun berharap lewat kegiatan TMMD ini kebersamaan rakyat dan TNI tetap terjalin dengan baik, sekalipun ada oknum-oknum yang ingin merusak negara ini serta lewat berita-berita yang sensitif yang dapat merusak keberagaman yang ada di tanah air ini. Untuk itu saya mengharapkan lewat TMMD ini, menjadi bukti bahwa TNI selalu ada bersama-sama rakyat" Tutup aba Rustam.
Hal ini di akui oleh Rustam salah satu warga Kelurahan Santiaga, Kecamatan Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dimana Tentara adalah sahabat dan saudara kami dari Sabang sampai Merauke dimanapun berada sehingga semua orang pasti akan mengatakan hal yang sama, jelas Aba Rustam panggilan akrabnya.
Aba Rustam yang merupakan warga Keturunan Gorontalo itu berbagi sepenggal kisah tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia yang menurut Aba Rustam bahwa Tentara dan Rakyat adalah salah satu pilar kemerdekaan Indonesia dimana TNI dan rakyat bahu-membahu berjuang untuk memerdekakan Indonesia, yang hal itu bisa dilihat dalam catatan sejarah dimana Tentara dan rakyat berjuang bersama mengusir penjajah walaupun hanya dibekali dengan peralatan perang yang sederhana, namun tak mengendurkan semangat juang yang dimiliki oleh para pejuang untuk mengibarkan Merah Putih setinggi-tingginya" lanjut aba yang keseharianya berjualan di pasar Tona kota Tahuna.
Terkait keberadaan anggota satgas TMMD yang menginap dirumahnya, Aba Rustam menjelaskan dengan senang hati dan tangan terbuka dan membuka pintu rumah kami selebar-lebarnya dalam menerima anggota Satgas TMMD karena saya tahu TNI adalah kami, rakyat Indonesia dimana TNI ada untuk menjaga kami, TNI adalah pelindung dan penjaga kami sehingga apapun yang ada pada kami akan kami berikan untuk mereka dan sebelum kami berangkat ditempat kerja kami selalu berdoa setiap pagi sekalipun kami tinggal dalam satu rumah dan mempunyai kepercayaan atau keyakinan yang berbeda, selalu kami lakukan dan berdoa sesuai kepercayan dan keyakinan masing-masing sebab inilah yang kami dapat rasakan bahwa TNI itu adalah satu meskipun berbeda dan bisa beradaptasi dilingkungan RT kami, tukasnya.
"Saya pun berharap lewat kegiatan TMMD ini kebersamaan rakyat dan TNI tetap terjalin dengan baik, sekalipun ada oknum-oknum yang ingin merusak negara ini serta lewat berita-berita yang sensitif yang dapat merusak keberagaman yang ada di tanah air ini. Untuk itu saya mengharapkan lewat TMMD ini, menjadi bukti bahwa TNI selalu ada bersama-sama rakyat" Tutup aba Rustam.
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
No comments:
Post a Comment