SEMBAKO UNTUK PENGURUS MASJID DAN GEREJA DI PERBATASAN RI-PNG SKOUW
Keberadaan sarana ibadah baik itu Masjid dan Gereja yang berada di Perbatasan RI-PNG Skouw Distrik Muara Tami Kota Jayapura Provinsi Papua sangat memberikan manfaat yang luar biasa bagi personil Pos Kotis Satgas Yonif 713/ST yang berada langsung di Perbatasan RI-PNG Skouw ini.
Sebelum Virus Covid 19 melanda negeri ini Indonesia termasuk wilayah Papua yang menjadi wilayah penugasan Satgas Yonif 713/ST, Masjid dan Gereja menjadi tempat personil Satgas melaksanakan ibadah.
Namun seiring dengan adanya Pandemi Covid 19 ini yang melalui pemerintah menganjurkan untuk masyarakat beribadah di rumah masing-masing tempat ibadah ini tidak lagi di datangi oleh personil Satgas untuk beribadah kecuali Gereja yang jemaatnya tidak begitu banyak, namun dalam pelaksanaan ibadahnya memperhatikan anjuran pemerintah seperti menjaga jarak, mencuci tangan dan tidak bersalaman.
Keberadaan Masjid dan Gereja di perbatasan ini tidak terlepas dari orang yang di percayakan untuk merawatnya, untuk itu sebagai bentuk ungkapan terimakasih Satgas atas keiklasan masyarakat yang merawatnya, Satgas memberikan sedikit sembako keperluan sehari-hari seperti gula,kopi,teh,susu, sarden dan lain sebagainya dengan harapan apa yang Satgas berikan bisa sedikit membantu kebutuhan dimasa covid 19 ini. Senin (29/06/2020)
Adalah mama Helena Dimara 51 tahun yang mengurus Gereja Pospel GKI Oikumene Edom dan bapak Idris 55 tahun dan saudara Yusuf 34 tahun yang mengurus masjid Al Hijrah Skouw yang mendapatkan sembako ini.
Dansatgas Yonif 713/ST Letkol Inf Dony Gredinand,S.H.,M.Tr.Han.,M.I.Pol mengungkapkan keberadaan bapak dan ibu penjaga atau yang merawat Masjid dan Gereja ini harus kita acungi jempol, kita tidak boleh memandang mereka sebelah mata namun kita harus memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya bagi mereka.
Tidak semua orang mau dan rela serta kerja dengan tulus iklas untuk merawat tempat ibadah ini. Untuk itu sekali lagi kita harus mengapresiasi bapak dan ibu pengurus Masjid dan Gereja ini.
Kami Satgas menyadari bahwa kami belum bisa memberikan lebih namun apa yang kami berikan saat ini namun ini kami berikan dengan tulus iklas serta penghargaan yang sebesar-besarnya.
Semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa apapun pekerjaan kita.
Mama Helena Dimara sebagai pengurus Gereja mengungkapkan rasa syukurnya atas sembako yang diberikan oleh bapak-bapak TNI dari Satgas Yonif 713/ST, semoga bapak-bapak selalu diberkati Tuhan, ungkapnya.
Demikian juga dengan bapak Yusuf sebagai pengurus Masjid mengungkapkan hal yang sama, berterimakasih kepada Personil Satgas Yonif 713/ST yang telah memberikan sembako ini.
No comments:
Post a Comment