Sasaran Tuntas 100 Persen, Kasdam Apresiasi Sinergitas Satgas dan Warga

TAHUNA, Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIII Brigjen TNI Santos.G Matondang didampingi Asisten Teritorial (Aster) XIII Merdeka Kolonel Inf Theodorus Kawatu,Kamis 4 Mei 2017 bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) sekaligus menutup dengan resmi pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 Tahun Anggaran 2017 dikelurahan Santiago. Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono dalam amanatnya yang dibacakan Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Santos G.Matondang mengatakan bahwa secara bersamaan kegiatan TMMD ke-98 diseluruh Indonesia,dimana pada program TMMD ke-98 tahun 2017 ini, secara nasional kita telah menyelesaikan sebanyak 357 sasaran fisik berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Kodam di seluruh Indonesia, antara lain pembangunan sarana transportasi berupa pembangunan jalan baru, pembuatan jalan makadam, rabat jalan, rehabilitasi jalan, peningkatan jalan, betonisasi jalan, penimbunan, pelebaran dan pengerasan jalan.

Disamping itu katanya juga telah dilaksanakan pembangunan infrastruktur lainnya yang meliputi pembuatan jembatan, pembuatan tanggul, pemasangan gorong-gorong, pembangunan gapura, pembuatan poskamling, pembuatan sarana olahraga, renovasi rumah ibadah dan rumah tidak layak huni, pembangunan sekolah, pembangunan sarana sanitasi dan pusatpusat kegiatan masyarakat. Selain sasaran fisik, TMMD juga menyelenggarakan program-program non fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat tentang Bela Negara dan Ketahanan Nasional. Ditengah dinamika kehidupan sosial kemasyarakatan yang diwarnai berbagai permasalahan sangat kompleks seperti sekarang ini, kegiatan non-fisik sangat dibutuhkan untuk membangun dan memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat dimana hal tersebut merupakan sebuah kebutuhan untuk menangkal berbagai ancaman disintegrasi Bangsa, yang dilancarkan melalui Proxy War, yaitu berupa maraknya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, ancaman terorisme, aksi kriminalitas, kebangkitan komunisme gaya baru serta perang informasi yang melanda hampir ke seluruh penjuru dunia. Oleh karenanya, TMMD dapat dipandang sebagai salah satu upaya pemerintah melalui TNI AD, untuk membangun dan memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kekuatan wilayah yang sangat diperlukan dalam membangun Ketahanan Nasional untuk menjaga tetap tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dengan telah berakhirnya pelaksanaan TMMD ke-98 ini, bila terdapat tutur kata dan tingkah laku para prajurit saya, yang tidak berkenan di hati masyarakat, baik sengaja maupun tidak sengaja selama berinteraksi, saya selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Sementara itu Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Santos.G.Matondang,usai menutup dengan resmi kegiatan TMMD ke-98 Wilayah Kodim 1301 Satal mengatakan,secara keseluruhan seluruh sasaran pelaksanaan dinyatakan selesai telah 100 persen,khususnya perintisan Jalan Buhanga-Tate sepanjang 2350 meter. Kita patut menaikkan syukur kepada Tuhan atas terlaksana dengan baiknya seluruh tahapan TMMD ini,kepada Dansatgas bersama seluruh anggota Satgas patut diapresiasi kerja keras dan kerja sama yang telah berhasil diciptakan selama pelaksanaan TMMD ke-98 ini sambil berharap agar hasil TMMD ini dapat dipelihara oleh masyarakat dan pemerintah setempat dan TMMD ini adalah akselesari TNI AD terhadap kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Ditempat yang sama Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe Drs Jhon.G.Palandung dengan tegas mengatakan hanya program TMMD ini dapat melaksanakan pekerjaan yang terpadu dan terukur serta benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat dengan waktu pelaksanaan yang sangat singkat dan personel terbatas.”Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe khususnya Kelurahan Santiago sangat mengapresiasi bentuk dukungan dan kepedulian nyata TNI AD melalui jajaran Kodim 1301 Satal atas terlaksananya kegiatan TMMD ini.”ungkap Palandung sambil menegaskan pembuatan jalan pada kegiatan TMMD ini bakal ditindak lanjuti dengan proses pengaspalan.

Dandim 1310 Satal Letkol Inf Saiful Parenrengi selaku Dansatgas TMMD disela-sela kunjungan ke lokasi TMMD ini mengatakan berdasarkan sasaran fisik dan non fisik utama pada prinsipnya fakta dilapangan telah selesai dengan maksimal baik secara administrasi dan teknis sesuai petunjuk komando atas.”Keberhasilan pelaksanaan TMMD ini adalah berkat sinergitas dan soliditas seluruh komponen terkait dengan pelaksanaan TMMD ini,mulai dari masyarakat,pemerintah daerah setempat serta seluruh anggota Satgas yang terlibat langsung selama 30 hari kalender kerja yang telah ditetapkan juga sambil menegaskan pelaksanaan kegiatan fisik pada TMMD ini dikerjakan sesuai dengan bestek yang ditetapkan dinas pekerjaan umum setempat selaku dinas teknis. Kegiatan penutupan TMMD ke-98 Kodim 1301 Satal diwarnai dengan penyerahan piagam penghargaan kepada Mitra kerja Kodim 1301 Satal khususnya pemilik lahan,piagam dan bonus uang tunai kepada pemenang lomba jurnalistik TMMD ke-98 internal Kodim 1301 Satal serta atraksi ketangkasan prajurit Kodim 1301 Satal dan Lurah Santiago.

Usai menutup pelaksanaan TMMD dilapangan Kelurahan Santiago,Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Santos G.Matondang didampingi Asisten Teritori Kodam XIII Merdeka Kolonel Inf Theoduros Kawatu,Penjabat Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sangihe terpilih,Dandim 1301 Satal dan unsur Forkopimda melakukan penguntingan pita dan penandatanganan prasasti pada tugu TMMD ke-98 Kodim 1301 Satal. Usai seluruh rangkaian kegiaatan upacara penutupan,Warga dan pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe menjamu seluruh anggota dan para tamu dengan makan bersama di lapangan Kelurahan Santiago.